Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah atau BAPPEDA Provinsi Jawa Tengah melalui kegiatan Technopark kembali menyelenggarakan Kegiatan Kemitraan dan Temu Bisnis dengan tema ekspor yang diadakan secara luring, bertempat di Gedung Solo Tecnopark kota Surakarta pada Jumat (25/8).

Acara Technopark dihadiri oleh 30 peserta yang terdiri dari 7 (tujuh) perwakilan lembaga Technopark Jawa Tengah datang bersama satu tenant  binaan masing- masing yang berpotensi ekspor, serta BAPPEDALITBANG dari wilayah Technopark Terkait. Adapun Narasumber yagn hadir pada kegiatan tersebut yaitu Agung Setijono, SS, MA (Kasie Pelayanan Bea Cukai Surakarta) dan Bastian Turidobroto, ST ( Konsultan Free Trade Agreement  Centre Semarang).

Pimpinan Solo Technopark diwakili Pejabat Teknis Pelayanan dan Pengembangan, Christian Ardinto dalam sambutannya menyampaikan,”Kami sangat mengapresiasi dan terbuka terhadap peluang kerjasama pada kegiatan-kegiatan pengembangan SDM baik yang diselenggarakan oleh BAPPEDA, instansi maupun lembaga-lembaga melalui pemanfaatan ruang-ruang serta fasilitas yang Solo Technopark miliki. Solo Technopark siap berkolaborasi. ” lanjutnya , “saya mewakili Solo Technopark mengucapkan terima kasih atas kegiatan ini karena masih banyak tenant binaan Technopark yang masih awam dengan ekspor dan perlu juga dibimbing dan didampingi ke arah tersebut”.

Kemudian dalam sambutan pengarahannya, Kepala BAPPEDA Provinsi Jawa Tengah yang dalam hal ini diwakili oleh Kepala Bidang Inovasi dan Teknologi, Agung Koenmarjono, SH memaparkan “Technopark sebagai salah satu fasilitator pencetak pelaku usaha baru memiliki peluang yang besar dalam upaya peningkatan kapasitas usaha tenant ke arah ekspor. Diharapkan kegiatan ini dapat mendorong dan memberikan motivasi kepada pelaku usaha pada Kawasan Technopark di Jawa Tengah untuk dapat melakukan upaya pengembangan usaha pada ranah ekspor. Dukungan dan peran aktif dari berbagai pihak baik OPD terkait, lembaga perguruan tinggi hingga swasta juga sangat dibutuhkan agar dapat menghasilkan produk binaan Technopark Jawa Tengah yang bernilai dan berdaya saing tinggi.”

Selanjutnya pada sesi diskusi, dimoderatori oleh Amelasari Budiprahara, S.IP, M.Si Sub Kordinator Penerapan Inovasi dan Teknologi BAPPEDA Jawa Tengah pelatihan dengan tema “Strategi Membuka Peluang Pasar Ekspor bagi Tenant Binaan Technopark” diawali dengan pemaparan narasumber Agung Setijono, SS, MA dari Bea Cukai Surakarta dengan membawa tema “Memulai Ekspor” dan dilanjutkan dengan materi dari FTA Centre Semarang melalui tema “Potensi Export Anak Muda Go Export”.

Melalui kegiatan ini para tenant binaan Technopark diharapkan dapat memperoleh manfaat seperti pemahaman terkait bisnis ekspor secara lebih mendalam, serta menambah networking atau jejaring pada Technopark. Hal lain yang tidak kalah pentingnya yaitu peserta mendapat informasi penting terkait pembinaan atau fasilitasi yang bisa didapatkan dari Pemerintah Pusat ataupun Pemerintah Daerah. Selain itu, FTA Centre Semarang dibawah naungan Kementerian Perdagangan RI membuka peluang seluas-luasnya bagi para tenant binaan yang berminat untuk mengembangkan produknya ke arah ekspor, dengan pendampingan intensif oleh para tim dari mulai kelengkapan administratif, hingga teknis ekspor kepada para pelaku usaha secara gratis hingga pada perkembangan usahanya.

 

 

Leave a comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Skip to content