Di Indonesia, kenaikan harga kebutuhan pokok menjelang lebaran menjadi langganan setiap tahunnya, meningkatnya harga pangan dipicu oleh bertambahnya jumlah permintaan barang, naiknya permintaan terhadap barang tidak disertai dengan kesiapan pasokan barang, sesuai dengan hukum dasar ekonomi “jika permintaan meningkat sedangkan pasokan barang yang disediakan hanya terbatas, maka harga barang akan mengalami peningkatan”. Pada saat menjelang lebaran harga barang mengalami peningkatan yang sangat pesat, karen jumlah barang yang diminta terus meningkat, sedangkan jumlah barang tetap atau cenderung kurang. Namun ketika tidak terjadi lebaran atau hari besar lainnya, jumlah barang yang diminta relatif dan jumlah barang yang disediakan juga relatif.
Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jawa Tengah Sumarno selaku Ketua Harian Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Provinsi Jawa Tengah mengatakan selama Ramadan dan Lebaran 2023, tidak ada kenaikan harga bahan pokok yang signifikan atau mencolok dimana tingkat inflasi di bulan April 2023 akan terkendalI. Harga Daging, telur, beras tidak naik signifikan.
Lebaran 2023 ini perputaran ekonomi di Jawa Tengah tinggi dimana pergerakan manusia di Pulau Jawa ini terbesar terjadi Jawa Tengah. Dari Jakarta mau ke Jawa Timur lewatnya Jawa Tengah. Banyak yang berhenti di tempat-tempat istirahat saat perjalanan mudik. Momentum Idulfitri 1444 Hijriah tersebut turut mendorong perputaran ekonomi di Jawa Tengah Namun, Sekda Jateng Sumarno belum bisa menjelaskan besaran potensi perputaran uang di Jawa Tengah selama momentum Lebaran ini.